Sunday, August 23, 2009

MARAH...!!!!

Bismillahirahmannirahim..
Assalamu'alaikum wr. wb.

QS.At-Taghabun [64] : 14. “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya di antara istri - istrimu dan anak - anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati - hatilah kamu terhadap mereka; dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.

Marah dan emosi adalah tabiat manusia, Kita tidak dilarang marah, namun diperintahkan untuk mengendalikannya agar tidak sampai menimbulkan efek negatif.

Dalam riwayat Abu Said al-Khudri Rasulullah s.a.w. bersabda "Sebaik-baik orang adalah yang tidak mudah marah dan cepat meridlai, sedangkan seburuk-buruk orang adalah yang cepat marah dan lambat meridlai" (H.R. Ahmad).

Dalam riwayat Abu Hurairah dikatakan "Orang yang kuat bukanlah yang kuat dalam pergelutan, namun mereka yang dapat mengendalikan dirinya ketika marah" (H.R. Malik).

Menahan marah bukan sesuatu mudah, sangat susah untuk melakukannya. Ketika seseorang menganggu emosi kita, barangkali darah kita terus menyirap, sumpah seranah sudah berada di hujung lidah, hanya tinggal meluahkannya saja, tapi jika ketika itu kita mampu menahannya, maka bersyukurlah, karena kita termasuk orang yang kuat.

Cara-cara mengendalikan kemarahan :

1. Membaca Ta'awwudz. Rasulullah bersabda "Ada kalimat kalau diucapkan niscaya akan hilang kemarahan seseorang, yaitu "A'uudzu billah mina-syaithaani- r-rajiim" "Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk" (H.R. Bukhari Muslim).

2. Berwudlu. Rasulullah bersabda "Kemarahan itu itu dari syetan, sedangkan syaitan tercipta dari api, api hanya bisa padam dengan air, maka kalau kalian marah berwudlulah" (H.R. Abud Dawud).

3. Duduk…! Dalam sebuah hadist dikatakan "Kalau kalian marah maka duduklah, kalau tidak hilang juga maka bertiduranlah" (H.R. Abu Dawud).

4. Diam. Dalam sebuah hadist dikatakan "Ajarilah (orang lain), mudahkanlah, jangan mempersulit masalah, kalau kalian marah maka diamlah" (H.R. Ahmad).

5. Bersujud, artinya shalat sunnah, paling tidakpun dua rakaat. Dalam sebuah hadist dikatakan "Ketahuilah, sesungguhnya marah itu bara api dalam hati manusia. Tidaklah engkau melihat merahnya kedua matanya dan tegangnya urat darah di lehernya? Maka barangsiapa yang mendapatkan hal itu, maka hendaklah ia mendekatkan pipinya dengan tanah (sujud)." (H.R. Tirmidzi)



UNTUK TEMAN-TEMAN BLOGGERS YG MELAWAT BLOG INI, TINGGALKANLAH SEPATAH DUA KOMEN UNTUK DIJADIKAN PERINGATAN AGAR AKU X TERLUPA UNTUK MELAWAT BLOG KALIAN KEMBALI.. INSYA ALLAH. I LOVE YOU FULL.. HA..HA..HA..HA..

No comments:

Post a Comment

Astaghfirullah Al-Azhim..Astaghfirullah Al-Azhim..Astaghfirullah Al-Azhim..

Tegurlah jika hamba ada membuat kesalahan, baik dengan sengaja atau tidak. Kerana hamba insan biasa yg tak sunyi dari kesilapan.

"Sesungguhnya yang paling ditakutkan daripada apa yang aku takutkan menimpa kalian adalah asy syirkul ashghar (syirik kecil). Sahabat bertanya: "Apakah dimaksudkan syirik kecil itu? Baginda menjawab: Riak." (Hadis riwayat Imam Ahmad).
Wallahualam.

Buat para sahabat dan yang memberikan komen. Maafkan hamba jika hamba tidak dapat membalasnya. Juga jika hamba tak berkesempatan meninggalkan komen di blog tuan hamba. Kerana waktu sering membatasi kesempatan.

Sahabat semua digalakkan mengambil serta menyebarkan segala bahan atau tulisan yang bermanfaat dari blog ini tanpa perlu meminta izin atau mempamerkan link blog ini.

Wassalam.